Pameran Kebudayaan Indonesia di University of Portsmouth

Gambar: Stand Pameran Indonesia dalam Festival of Culture di University of Portsmouth, Inggris

Portsmouth, 9 Maret 2022 University of Portsmouth menyelenggarakan acara tahunan Festival of Cultures sebagai rangkaian acara Global Week 2022 yang diselenggarakan untuk memperkenalkan budaya dan kesenian dari negara-negara asal mahasiswa internasional di kampus tersebut. Event ke 12 tahun ini menjadi ajang pertukaran budaya, bahasa, seni, kerajinan, pariwisata, dan kuliner oleh para peserta dan pengunjung. Tidak ingin kehilangan kesempatan emas, beberapa mahasiswa Indonesia juga turut ambil bagian dalam perhelatan tersebut. Didukung oleh anggota Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Portsmouth, diaspora Indonesia yang bermukim di sekitar Hampshire, serta dukungan materi pameran yang sangat mencukupi dari Kedutaaan Besar Republik Indonesia di London, stan Indonesia menjadi sangat meriah dan ramai kunjungan.

Pengunjung yang menghampiri stan Indonesia berkesempatan untuk memainkan alat musik angklung dan gendang sembari menyampaikan kekagumannya. Gambar-gambar keindahan pesona nusantara dipamerkan serta pengunjung dapat mengambil brosur tentang pariwisata Indonesia, majalah, buku cerita anak, dan suvenir cantik bernuansa wayang Jawa Tengah. Mereka juga dapat menikmati kudapan yang tersedia seperti permen kopi, kue lemper, bolu pandan, ketan nangka, dan berbagai macam kripik khas daerah. Hal ini tidak heran mengundang ketertarikan para pengunjung yang sangat antusias. Beberapa diantaranya secara serius menyampaikan ketertarikan untuk menjadikan Indonesia sebagai tujuan kunjungan wisata. Mereka secara khusus meminta masukan dan mengambil brosur yang dapat memberikan petunjuk rencana perjalanannya.

Gambar: Pengunjung Berkesempatan untuk Mencoba Alat Musik Tradisional dan Makanan Khas Indonesia.

Yang menarik dalam acara tersebut, beberapa kolega dari Afrika dan Asia baru menyadari bahwa produk Indonesia seperti Indomie dan Kopiko berasal dari Indonesia. Kolega dari Nigeria mengira produk tersebut asli dari Nigeria dan mereka dibesarkan dengan asupan mie instan tersebut namun baru menyadari setelah sekian tahun bahwa sebenarnya asalnya produk tersebut dari Indonesia. Tentu saja istilah Indo merujuk kepada Indonesia. Hal-hal tersebut menjadi topik menarik yang dapat menghangatkan suasa dan memperkenalkan khasanah ke-Indonesiaan di kota yang masih “asing” dari Indonesia. Total mahasiswa yang bersekolah di kampus ini hanya lima orang pada tahun 2022 ini, sehingga upaya untuk memperkenalkan Indonesia harus terus digencarkan. Secara khusus panitia penyelenggara dan pihak universitas menyampaikan apresiasinya untuk stan Indonesia. Mereka menilai upaya keras mahasiswa Indonesia untuk mendekatkan negara ini pada mahasiswa University of Portsmouth pada khususnya dan masyarakat Inggris di wilayah Hampshire pada umumnya. Tidak hanya di bidang seni, secara akademik University of Portsmouth juga telah menjalin kerjasama penelitian dengan beberapa universitas di Indonesia. Kedepannya diharapkan lebih banyak pelajar Indonesia yang dapat bersekolah di kampus ini sekaligus akademisi yang melakukan penelitian di Indonesia.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *